Rabu, 10 Oktober 2012

Kemarau Panjang Nan Mengkhawatirkan

              Sudah lebih dari 5 bulan didaerah tempat tinggalku tidak turun hujan. Air yang seharusnya mengalir deras dari keran rumahku kini berkurang. Masih beruntungnya keluarga kami tidak kekurangan air, seperti hal-nya yang diberitakan di media massa maupun media visual seperti berita yang ada di televisi. Saya selalu membayangkan bagaimana kelak keluarga kami akan seperti itu, aku pun takkan sanggup untuk mencari air berpuluh - puluh kilometer jauhnya untuk memperoleh se-ember air. Jangankan untuk mandi atau mencuci, mungkin untuk minum saja tidak akan cukup untuk saya dan keluarga. Memang terlihat sangat mengerikan daerah – daerah yang kekurangan air seperti itu. Aku pun selalu berdoa agar tidak pernah terjadi hal yang seperti itu didaerah tempat tinggalku.

Oleh karenanya keluarga saya mengajarkan untuk selalu menghemat air.  Banyak hal yang dapat merugikan apabila kita boros menggunakan air. Salah satu dampak yang paling parah yaitu kekeringan. Semua orang tentunya akan dibuat kewalahan dengan tidak adanya air. Bukan hanya manusia bahkan hewan dan tumbuhan pun sangat memerlukan air. Jaman dulu hujan masih dapat diprediksi dengan melihat jadwal bulan. Namun sekarang jauh berbeda sama sekali tidak dapat diprediksi, kecuali oleh instansi BMG (Badan Meteorologi dan Geofisika). Mungkin ini juga merupakan penyebab dari dampak Global Warming. Pemanasan global yang diakibatkan oleh menipisnya lapisan ozon dikarenakan banyaknya kandungan gas CO dibumi yang dihasilkan dari asap pembakaran yang tidak sempurna seperti halnya asap pabrik dan kendaraan bermotor.

 Memang sudah seharusnya kita selalu merawat dan menjaga kelestarian lingkungan. Sebelum dampaknya semakin meluas. Karena kalau bukan dari diri kita siapa lagi dan kalau bukan dari sekarang kapan lagi. Sudah sepatutnya kita mewarisi lingkungan yang sehat dan bersih untuk generasi yang akan datang.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar